.post-thumbnail{float:left;margin-right:20px}

Rabu, 25 Juni 2008

Mengais Warna dalam Kelam

Menyaput bayangan sendu yang menebal karena kerentaan waktu dalam menadah angan
Bocah bodoh hanya bisa terdiam, menangis, dan membisu
Kala rentetan angka sudah mulai terdangkalkan alam
Akhirnya...
Lepas sudah...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dilarang keras berkomentar yang mengandung unsur saru dan sarkas