 |
gambar diambil dari fimadani.com |
Kadang kala kita memang perlu diam guna membaca dan meresapi segala pusaran peristiwa yang telah terlalui. Memang perlu diam, karena bicara yang berlebih malah bisa merusak tatanan hati. Hati yang tak tertata sama saja menyiapkan rintang bagi proses diri dalam pencarian celah dan masa untuk bertumbuh. Dan tak perlu kau takut untuk diam kala yang lain berkoar entah apa. Diam tak melulu tak bergerak. Bila diam mu bukan dalam rangka memenuhi otakmu dengan kabut pilu. Bila diam mu bukan sekedar untuk membuat orang bertanya kenapa kamu tidak bersuara. Bila diam mu bukan karena kau tidak punya suara. Bila diam mu bukan untuk menegaskan bahwa kamu sedang menarik diri dari peredaran kata. Namun sesungguhnya dalam diam mu kau sedang meracik kata. Kata yang dapat membalikkan kondisi dengan begitu manisnya. Dimana saat kau berkata, mereka balik diam dengan nuansa wajah yang hampir sama. Salute.... :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Dilarang keras berkomentar yang mengandung unsur saru dan sarkas